RINGKASAN EKONOMI

ILMU EKONOMI
Ilmu ekonmi adalah ilmu yang mempelajari perilku manusia ddalam mamilih dan memciptakan kemakmuran . masalah dari ekonomi adalah adanya ketidak seimbangan antara kebutuhan manusia yang tidak tak terbatas dan alat pemuas kebutuhan manusia yang jumlahnya terbatas . manfaat mempelajari ilmu ekonomi :
1. Ilmu ekonomi berperan untuk mengatur kebutuhan manusia
2. Ilmu ekonomi berperan bagi suatu daerah
3. Ilmu ekonomi berperan dalam mengatur prinsip kebutuhan pokok/sosial
4. Ilmu ekonomi dapat melatih seseorang agar berjiwa sosial dan bersifat teliti (cermat)serta ekonpmis
5. Ilmu ekonomi dapat melatih seseorang mengatur atau mengeola nilai nominal  dengan baik dan bijak

ILMU EKONOMI DESKRIPTIF
Ilmu ekonomi desktiptif adalah analisis ekonoi yang menggambarkan keadaan ekonoi sebenarnya berdasarkan fakta dalam perekonomian . ekonomi deskriptifmerupakan cabang ilmu ekonomi yang memaparkan tentang kehidupan ekonomi pada suatu daerah atau negara pada masa tertntu berdasarkan data.

ILMU EKONOMI TEORI
Teori ekonomi dibagi menjadi dua yaitu :
1. EKONOMI MIKRO
Adalah cabang dari ilmu ekonomi yang mempelajari konsumen dan perusahaan serta penentuan harga harga pasar dan kuantitas faktor input , barang dan jasa yang diperjual-belikan . ruang lingkup dari ekonomi mikro adalah permintaan dan penawaran  , elastisitas harga pasar , teori produksi ( dasar untuk menganalisa biaya produksi dan tingkat produksi) , teori perilaku konsumen (proses yang dilalui sseorang atau konsumen dalam mencari, membeli , menggunakan , mengevaluasi , dan membuang produk atau jasa setelah dikonsumsi untuk memenuhi kebutuhan), pasar , dan mekanismr harga

2. EKONOMI MAKRO
Ekonomi makro merupakan kegiatan perekonomian yang mempelajari mekanisme kerja perekonomian secara keseluruhan . Mennjelaskan perubahan ekonomi yang mempengaruhi banyak masyarakat , perusahaan , dan pasar . eknomi makro mencakup beberapa aspek yang berhubungan dengan pertumbuhan ekonomi  , tenaga kerja , stabilitas harga , serta keseimbangan neraca . ruang lingkup dari ekonomi makro adalah pendapatan dan pengeluaran , pengangguran , serta inflasi dan deflasi .

ILMU EKONOMI TERAPAN
Ilmu ekonomi terapan yaitu cabang dari ekonomi mikro dan makro . ekonomi terapan merupakan penerapan dari ilm ekonomi yang menjelaskan cara kerja sistem perekonomian untuk mengatasi masalah ekonomi dalam masyarakat .
Dalam merumuskan kebijakan ekonomi padangan yang menerangkan sesuatu sebenarnya yang hays nyata atau wujud disebut value judgement.

PRINSIP EKONOMI
Prinsip ekonomi meunjukan :
“ Suatu cara bertindak yang berusaha mencapai hasil sebesar mungkin dengan pengorbanan serendah mungkin “
Pada kegiatan konsumsi prinsip ekonomi untuk memperoleh kepuasaan yang optimal atas penggunaaan barang atau jasa . salah satu bentuk penerapan nya yaitu skala prioritas kebutuhan .
Pada kegiatan produksi prinsip ekonomi untuk mendorong keinginan menghasilkan  barang sebanyak banyaknya dengan memanfaatkan SDA yang ada di sekitar.contohnya barang/jasa yang dibutuhkan masyarakat sekitar sehingga produsen dapat terhindar dari risiko kerugian besar.

TINDAKAN EKONOMI
Ada beberapa ciri dari tindakan ekonomi yang didasari oleh prinsipekonomi seperti:
1. Mengutamakan kebutuhan yang bersifat penting dan mendesak
2. Hemat
3. Melakkan tindakan ekonomi dengan prtimbangan yang matang
4. Memikirkan keuntungan dan kerugian

• Tindakan ekonomi rasional
Adalah setiap tindakan yang dilandasi atas dasar pilihan yang paling baik dan paling menguntungkan . contohnya : Buk Ririn biasa menggunakan minyak tanah untuk memasak . setelah mengetahui penggunaan gas elpiji lebih hemat , Buk Ririn beralih menggunakan gas elpiji untuk memasak .
• Tindakan ekonomi irasional
Adalah setiap tindakan manusia dimana menurut perkiraan akanlebih menguntungkan tetapi kenyataan justru tidak menguntungkan . contohnya Pak Ridho berencana meminjam uang di bank untuk membeli mobil baru setelah melihat pameran mobil terbaru di Semarang . Padahal , Pak Ridho sudah memiliki mobil dan masih layak pakai

MOTIF EKONOMI 
Adalah alasan yang mendorong seseorang untuk melakuka tindakan ekonomi . 2 jenis motif ekonomi ,yaitu :
 Motif intrinsik
Adalah motif yang dilakukan atas kemauan sendiri
 Motif ekstrinsik
Adalah motif ekonomi yang dilakukan atas dorongan lingkngan sekitar (diluar kemauan sendiri
Contoh motif ekonomi yang dilakukan oleh produsen :
1. Mencari laba
2. Motif kekuasaan
3. Memperoleh penghargaan
4. Motif sosial / menolong sesama
Contoh motf yang dilakukan konsumen
a. Memeroleh kepuasan yang yang optimal
b. Agar dapat bertahan hidup
c. Agar diterima oleh lingkungan
d. Untuk menaikkan stats sosial

KEBUTUHAN DAN ALAT PEMUAS KEBUTUHAN
 Kebutuhan adalah segala sesuatu yang dibutuhkan manusia untuk mempertahankan hidup serta untuk memperoleh kesjahteraan dan kenyamanan.dan kebutuhan itu sifatnya tidak tak terbatas.
Pengelompokkan kebutuhan :
 Kebutuhan menurut intesitas nya,
a. Kebutuhan primer : kebutuhan pokok yang dibutuhkan oleh manusia / yang harus terpenuhi terlebih dahulu seperti sandang , papan dan pangan
b. Kebutuhan sekunder : kebutuhan yang dipenuhi setelah terpenuhi kebutuhan primer, seperti rekreasi ,hiburan dll.
c. Kebutuhan tersier : kebutuhan yang bermewah mewah serperti mobil , handphone dll.
 Kebutuhan menurut waktu pemenuhannya,
a. Kebutuhan sekarang : kebutuhan yang harus dipenuhi pada saat ini juga
b. Kebutuhan yang akan datang : kebutuhan yang pemenuhannya masih apat ditangguh pada waktu yang akan datang atau dapat dipersiapkan dari sekarang tanoa mengganggu kebutuhan sekarang
c. Kebutuhan tak terduga
 Kebutuhan menurut sifatnya ,
a. Kebutuhan jasmani : kebutuhan yang dapat dirasakan oleh fisik atau tubuh manusia
b. Kebutuhan rohani : kebutuhan yyang berkaitan dengan tuntunan perasaan , etika dan keyakinan manusia demi terpenuhi kepuasan batin
 Kebutuhan menurut subjek yang dibutuhkan
a. Kebutuhan indivdu
b. Kebutuhan sosial

Alat pemuas kebutuhan dapat berupa barang / jasa . alat pemuas kebutuhan bersifat terbatas.
Pengelompokkan akat pemuas kebutuhan :
 Berdasarkan intesitas kegunaanya ,
1. Barang ekonomi : barang pemuas kebutuhan manusia yang jumlahnya lebih sedikit dibandingkan kebutuhan manusia itu sendiri dadan untuk memperolehnya dibutuhkan pengorbanan.
2. Barang bebas : barang pemuas kebutuhan manusia yang jumlahnya tidak terbatas , sehingga mndapatkannnya manusia tidak butuh pengorbanan . itu dikarenakan ketersediaan jumlahnya melebihi dan pemberian dari alam.
3. Barang illith : apabila dalam jumlah sedikit membantu kehidupan manusia tetapi dalam jumlah banyak dapa membawa bencana .
 Berdasarkan cara pemakaiannya ,
1. Barang produksi, yakni barang yang digunakan untuk proses produksi lebih lanjut. Misal, kain yang akan digunakan untuk dijahit menjadi pakaian.
2. Barang konsumsi, yakni barang yang dapat langsung digunakan dan dikonsumsi oleh seseorang. Misal, Pakaian yang bisa langsung digunakan.
 Berdasarkan cara pembuatannya ,
1. Barang mentah, yakni barang yang belum mengalami proses produksi. Misal, kapas, kayu, rotan, padi, tembakau, kulit.
2. Barang setengah jadi, yakni barang yang sudah melalui proses produksi akan tetapi belum siap pakai. Misal, benang yang dibuat dari kapas untuk dibuat menjadi kain.
3. Barang jadi, yakni barang yang sudah melalui proses produksi dan siap pakai untuk memenuhi kebutuhan. Misal, sepatu, pakaian, roti, dan sebagainya.
 Berdasarkan bentuknya ,
1. Barang konkret adalah barang yang nyata yang berwujud. Barang konkrit bisa dilihat, dirasakan, dikecap, dan disentuh oleh indera manusia.
2. Barang konkret adalah barang yang nyata yang berwujud. Barang konkrit bisa dilihat, dirasakan, dikecap, dan disentuh oleh indera manusia.
 Berdasarkan hubungan dengan barang lain .
1. Barang Substitusi, yakni barang yang dapat mengganti fungsi barang yang lain. Contohnya: lampu neon yang dapat menggantikan fungsi dari lampu pijar sebagai penerangan.
2. Barang komplementer, yakni barang yang dapat melengkapi fungsi dari barang lainnya. Contohnya: bensin yang dapat melengkapi mobil sebagai alat transportasi, tanpa bensin mobil tidak bisa dijalankan.

KELANGKAAN
 adalah kondisi di mana kita tidak mempunyai cukup sumber daya untuk memuaskan semua kebutuhan kita. Dengan singkat kata kelangkaan terjadi karena jumlah kebutuhan lebih banyak dari jumlah barang dan jasa yang tersedia.[1]. Kelangkaan bukan berarti segalanya sulit diperoleh atau ditemukan. Kelangkaan juga dapat diartikan alat yang digunakan untuk memuaskan kebutuhan jumlahnya tidak seimbang dengan kebutuhan yang harus dipenuhi. Kelangkaan mengandung dua pengertian:
• Alat pemenuhan kebutuhan tidak cukup untuk memenuhi kebutuhan.
• Untuk mendapatkan alat pemuas kebutuhan memerlukan pengorbanan yang lain.


FAKTOR KELANGKAAN
1. Keterbatasan sumber daya
Alam memang menyediakan sumber daya yang cukup melimpah. Namun, tetap saja jumlahnya terbatas, apalagi jika manusia mengolahnya secara sembarangan. Walaupun sumber daya tersebut dapat diperbaharui atau tersedia secara bebas, tetap saja akan berkurang dan lama-kelamaan akan habis.
2. Perbedaan letak geografis
Sumber daya alam biasanya tersebar tidak merata disetiap daerah. Ada daerah yang sangat subur, ada pula daerah yang kaya akan bahan tambang. Namun, ada pula daerah yang gersang dan selalu kekurangan air. Perbedaan ini menyebabkan sumber daya menjadi langka dan terbatas, terutama bagi daerah yang tidak mempunyai sumber daya yang melimpah.
3. Pertambahan jumlah penduduk
Pertumbuhan jumlah penduduk selalu lebih cepat dibandingkan dengan pertumbuhan produksi barang dan jasa. Hal ini telah diamati oleh seorang ekonom, Thomas Robert Malthus. Menurutnya, jumlah manusia tumbuh mengikuti deret ukur (1, 2, 4, 8, 16, dan seterusnya). Sementara jumlah produksi hanya tumbuh mengikuti deret hitung (1, 2, 3, 4, 5, dan seterusnya).
4. Keterbatasan kemampuan produksi
Kemampuan produksi didukung oleh faktor-faktor produksi yang digunakan. Misalnya kapasitas faktor produksi manusia terbatas karena masih bisa sakit, lelah, atau bosan. Mesin produksi juga bisa rusak dan aus. Selain itu, keterbatasan produksi juga ditentukan karena perkembangan teknologi yang tidak sama. Di negara maju, perkembangan teknologi berlangsung sangat cepat. Sementara itu, di negara berkembang perkembangan kebutuhan barang dan jasa masih lebih cepat daripada perkembangan teknologinya.
5. Bencana alam
Bencana alam merupakan faktor perusak yang berada di luar kekuasaan dan kemampuan manusia. Walaupun sebenarnya sebagian bencana terjadi akibat ulah manusia sendiri. Banjir, gempa bumi, tanah longsor, kebakaran hutan, dan lain-lain telah membawa dampak kerugian yang cukup besar. Kerusakan bangunan, tempat usaha, sumber daya alam, dan bahkan korban jiwa yang menjadi korban bencana alam tersebut.

CARA MENGATASI KELANGKAAN SUMBER DAYA

Upaya yang dapat dilakukan antara lain membuat skala prioritas kebutuhan , menentukan sumber daya alternatif , mengelola keuangan secara efisien , memanfaatkan kemajuan teknologi , memanfaatkan bahan subsitusi, serta mendaur ulang atau memanfaatkan kembali.

BIAYA PELUANG
Dalam usaha memperoleh barang /jasa , manusia melakukan pengorbanan tertentu untuk memperoleh hasil optimal . biaya peluang timbul akibat adaya pengorbanan individu daam menentukan suatu pilihan terbaik atas berbagai alternatif pilihan lain. Biaya peluang tidak selalu berupa uang .bisa juga berupa waktu , kesempatan , kesenangan , atau keuntungan yang dihasilkan pada masa mendatang .